Tahapan investigasi lahan dalam analisa agronomi adalah faktor kesesuaian lahan, banyak nya lahan yang di tawarkan oleh pemerintah daerah untuk menanamkan investasinya di daerah perlu di kaji, tentang kesesuaian lahannya terutama untuk budidaya kelapa sawit yang mempunyai batasan batasan tumbuh dan perkembangnya.
Karakteristik lahan adalah sifat lahan yang dapat diukur atau diestimasi. Contohnya lereng, curah hujan, tekstur tanah, kapasitas air tersedia, kedalaman efektif dan sebagainya. Setiap satuan peta lahan yang dihasilkan dari kegiatan survei dan/atau pemetaan sumberdaya lahan, karakteristik lahan dirinci dan diuraikan yang mencakup keadaan fisik lingkungan dan tanah. Data tersebut digunakan untuk keperluan interpretasi dan evaluasi lahan bagi komoditas tertentu
Kriteria Pekerjaan Investigasi Lahan dan Kelayakan Lahan Meliputi.
1. Media Tumbuh
2. Sifat Fisik Tanah
3. Sifat Kimia Tanah
4. Kualitas dan Kesesuaian Lahan
· Topografi
· Tempratur
· Ketersdiaan Air
· Ketersediaan Oksigen
· Media Perakaran
· Kondisi Gambut
· Retensi Hara
· Dan Lain sebagainya.
Semua disusun dalam suatu kerangka kesesuain lahan untuk pembangunan perkebunan kelapa sawit bagi manajemen dalam pengambilan keputusan kedapannya, agar pelaksanaan pembangunan berjalan secara baik dan effisien
